Rabu, 18 April 2012

Nna Ku yang Lucu



Seperti anak kecil pada umumnya anakku yg bungsu pun lucu menggemaskan. Kami memberinya nama Yumna Mumtaz yg artinya yang mendapat barokah istimewa (surga) dan kami memanggilnya "Nna" sebagai nama kecil. Sekarang usianya menginjak tiga tahun, tingkahnya sangat lucu menghibur hati seisi rumah tak terkecuali dua orang kakanya yaitu Iqlima dan Helmi meski kadang mereka terlihat cemburu.

Suatu ketika Nna di ajak Mas Helmi menonton topeng monyet, meski setengah ketakutan tapi Nna berusaha bertahan untuk tetap menontonnya sampai selesai, sekedar memenuhi rasa penasaran yg besar. Nna terlihat sangat terkesan dg pertunjukan tersebut sehingga ia tidak sabar ingin segera pulang untuk menceritakan pengalamannya kepada ku.

Tapi sesampai di rumah Nna tidak langsung menjumpaiku karena aku kebetulan sedang shalat, dan pada saat itu telpon rumah berdering. Tanpa menunggu deringan yg kedua Nna langsung menghampiri pesawat telpon dan mengangkatnya, dg lugu Nna langsung beceloteh "halo...atu tadi iye monye..." (halo...aku tadi lihat monyet).

Mba Iqlima menghampiri sambil tertawa dan berusaha mengangkat telpon yg ternyata sudah ditutup tanpa kami tahu siapa penelfonnya. Nna sangat bersemangat sekali untuk menceritakan pengalamannya itu, hingga dg penelfon yg dia tidak tahu identitasnya pun dia berusaha bercerita.

Nna memang suka sekali mengangkat telfon rumah, bahkan terkadang berebut dg ku, tanpa ada deringan pun Nna sering menggunakan pesawat telpon untuk berbicara. Aku kadang merasa khawatir jika sang penelefon tidak berkenan dg tingkah anakku itu.

Untuk itu jika penelefon adalah salah satu dari orang yg membaca artikelku ini, aku meminta maaf yg sebesar-besarnya bahwa kejadian itu tidak disengaja dan hanya merupakan tingkah anak kecil yg masih polos dan lugu tanpa ada yg memerintah. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar