Kamis, 27 November 2014

Belajar Berinvestasi di Bursa Saham





Jauh sebelum mengikuti training investasi, aku sudah menyimpan keinginan untuk berinvestasi. Hanya saja, belum ada gambaran bentuk investasi apa yang akan aku ambil. Yang ada dalam benakku saat itu adalah reksadana. Tapi apa itu reksadana, belum aku pahami sepenuhnya sehingga belum berani mencobanya. Berkat gugeling, aku menemukan cara berinvestasi yang menurutku aman dan menjanjikan, yaitu investasi logam mulia. 
 
Dengan tujuan untuk menyediakan dana pendidikan anakku, aku pun mulai berinvestasi. Tidak banyak yang aku investasikan, buatku sedikit tidak mengapa, yang penting aku sudah mulai. Meski merasa cocok dengan investasi logam mulia dan sampai saat ini masih berjalan, aku merasa masih ada yang kurang. Buatku investasi logam mulia itu monoton, hanya begitu-begitu saja. Rasanya kurang greget, kurang mak jleb! Aku hanya menunggu suatu saat logam mulia itu dijual dengan harga  lebih tinggi dari ketika pertama kali beli. Udah gitu, tok!

Sampai akhirnya ada tawaran untuk mengikuti kelas investasi cerdas dari mandiri sekuritas yang kisahnya saya tulis disini. Tanpa pikir panjang, aku langsung mendaftar sebagai peserta. Dan benar saja, dikelas ini aku mendapatkan pengetahuan baru tentang berinvestasi. Dengan mengikuti kelas ini, aku jadi tahu cara berinvestasi dibursa saham, yang menurutku menarik dan penuh tantangan.

Rabu, 19 November 2014

Cerdas Berinvestasi Ala Emak


Menjadi ibu rumah tangga sekaligus seorang blogger, ternyata sangat menyenangkan. Mendapat kesempatan mengikuti Kelas Investasi Cerdas, sharing ilmu tentang investasi sekaligus mendapat modal awal secara cuma-cuma untuk belajar trading saham? Kenapa nggak?

Bersama komunitas Kumpulan Emak Blogger (KEB), aku mendapat kesempatan itu, yaitu mengikuti kelas Investasi Cerdas, di gedung Bursa Efek Indonesia. Training yang diadakan pada tanggal 25 Oktober 2014, digawangi oleh Bank Mandiri sekuritas, bekerja sama dengan IDX, KSEI dan KPEI.

Kamis, 13 November 2014

Rinduku Berlabuh di Museum Topkapi



 
 museum Topkapi Istanbul, Turki 


Tiada ingin bersua kalau tak rindu, tiada rindu kalau tak cinta. Hanya saja, kadar cintaku yang belum seberapa, membuatku tak bisa bertemu denganmu walau dalam mimpi.

Namun, rindu ini membuat rasaku ingin mencari tahu, untuk mendapat kabar tentangmu. Berusaha memahamimu lebih jauh, lewat jejak yang kau tinggalkan. Meski semua itu hanya membuat tumpah airmataku, karena semakin merindumu.

Ya...Rasulallah...semoga kelak aku pantas bertemu denganmu.


Minggu, 09 November 2014

Hujan Penuh Berkah

 


"Aku punya anak laki-laki, tapi kok, penakut banget ya, lebih penakut dari kakanya yang perempuan." Ujarku suatu hari pada seorang teman. "Bu, biarkan anak ibu sering-sering mandi hujan, biar sifat penakutnya hilang." Jawab temanku memberi solusi.  Benarkah? Aku bertanya dalam hati.

Jumat, 07 November 2014

Menjaga Fungsi Ginjal dengan Daun Seledrii




Suka makanan yang gurih dan asin? Kalau jawabannya ya, berarti sama denganku. 
Bahkan menurut suami, masakkanku sering keasinan. Dan aku pun diingatkan agar mengurangi garam, terutama pada lauk pauk dan sayur yang juga dimakan oleh anak-anak.

Terkadang aku ngeyel, karena kalau kurang garam, menurutku rasanya nggak enak. Apalagi kalau dicampur dengan nasi, rasanya jadi hambar. Sedikit kelebihan garam nggak apa apa lah, toh tensi darahku rendah. Aku sedikit beralibi.  

Sampai beberapa hari yang lalu, aku membaca status temen fb, yang menuliskan tentang manfaat daun seledri. Salah satu manfaat daun seledri adalah untuk menjaga fingsi ginjal, begitu pada status tersebut dituliskan.