Kamis, 10 Januari 2013

Mendadak "Ngojeg"

Mulai minggu ini, aktifitasku bertambah satu lagi yaitu mengantar jemput Helmi kesekolah. Entah karena apa, Helmi yang awalnya naik jemputan mobil Pak Tri, begitu melihat aku bisa mengendarai motor, ia meminta aku yang mengantar jemput ke sekolah. Tentu saja dengan berbagai macam alasan, biasalah anak-anak. Awalnya aku tidak langsung mengiyakan, karena aku merasa belum berani membonceng Helmi yang gendut. Namun kali ini tidak bisa mengelak lagi.
 
Setelah beberapa kali membonceng Helmi berkeliling sekitar rumah sebagai latihan, akhirnya aku tidak merasa was-was lagi untuk mengantarnya kesekolah. Tapi aku tidak mau gratis, si Abi tetap harus membayar yang besarnya sesuai dengan bayaran jemputan Helmi ketika naik mobil Pak Tri, plus tunjangan. Hari gini mana ada yang gratis (enak aja), duitnya geletakin dulu baru mau....qiqiqiqiqi.

 
Sebenarnya bisa saja Helmi pulang sekolah sendiri dengan naik angkot, aku cukup mengantarnya ketika berangkat saja. Tapi rasanya nggak tega. Jarak antara sekolah ke jalan raya dimana ada angkot lewat, lumayan jauh sekitar 500m. Sementara tas sekolahnya cukup berat karena buku pelajaran yang dibawa banyak, ada buku tulis, buku paket dan LKS, masih ditambah bekal makan siang dan sebotol air minum dan juga kain sarung. Kasihan kalau Helmi harus berjalan jauh sambil mambawa beban berat. 
 
Bagi kami, para ibu yang tinggal di komplek GYL, mengantar jemput anak kesekolah sudah menjadi hal biasa. Hampir semua ibu yang bisa mengendarai motor, mengantar jemput sendiri anak-anaknya kesekolah. Mungkin hal inilah yang membuat Helmi memintaku untuk menjadi pengantar jemputnya.
 
Alhamdulillah, sejauh ini perjalananku lancar-lancar saja. Meski hari hujan aku tetep jalan, dan ternyata ada sensasi tersendiri mengendarai motor disaat hujan. Mudah-mudahan sekarang dan seterusnya perjalananku akan baik-baik saja, tidak mendapati masalah yang berarti.   

4 komentar:

  1. Emak juga minta tunjangan hihihi... berarti pak Tri udah di pehaka yah?

    Selamat menikmati aktifitas barunya, mak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mak, apalagi tunjangan hari raya hihihi...
      mf mak, komentarnya baru muncul karena masuk kotak spam, untung aku buka kotak spam :)

      Hapus
  2. kalo aku ngga mungkin ngojeg mak, secara ngga bisa naik motor hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau gitu naik ojeg aja hihihi....btw mksh kunjungannya :)

      Hapus