Setelah aktifitas yang padat dibeberapa bulan menjelang pileg, sangat wajar rasanya jika kami harus segera melepaskan kepenatan, rasa lelah, kejenuhan juga rasa-rasa yang lain, agar kesegaran kembali pulih.
Sejenak kami melupakan hasil quick qount dengan membuat slogan "Lupakan Quick Qount, yang Penting Real Qount"
Kami sangat yakin bahwa hasil real qount lebih tinggi dibanding quick qount, yang kami tengarai merupakan survey pesanan pihak-pihak tertentu.
Bukan tanpa dasar kami berbicara seperti itu. PKS memiliki pusat tabulasi tersendiri, yang datanya sangat akurat.
Btw, kali ini kami akan jalan-jalan, jadi tidak perlu membahas masalah yang rumit rumit.
Tujuan rihlah kali ini adalah taman bunga nasional Cipanas puncak Bogor.
Udara yang sejuk, apalagi saat ini memang masih musim penghujan, membuat perjalanan kami terasa lebih nyaman.
Perjalanan keberangkatan lancar jaya, hampir tidak ada kemacetan. Terang saja, karena ini adalah hari kerja. Kami sengaja memilih hari kerja agar terhindar dari hal yang satu itu, yaitu kemacetan. Jangan sekali-kali pergi kearah puncak pada hari libur, kecuali jika ingin berlama-lama dijalan karena terjebak kemacetan.
Sesuai dengan namanya, obyek wisata ini dipenuhi aneka bunga yang berwarna warni. Bunga bunga tersebut ditata dengan rapinya, sehingga membentuk sebuah pemandangan yang sangat indah dan cantik.
Sejauh mata memandang, nampak pemandangan yang hijau asri diselingi dengan aneka warna warni bunga. Subhanallah...sangat memanjakkan mata!
Kami memasuki area taman menggunakan kendaraan yang sudah disediakan pengelola TBN. Sebelum sampai di base camp yang kami tuju, kendaraan membawa kami berkeliling menikmati indahnya area.
Kami sengaja memilih sebuah saung yang letaknya tidak jauh dari kamar mandi dan mushola. Hal ini untuk memudahkan kami, ketika membutuhkan kedua tempat tersebut.
Segala brendong petong perbekalan, kami letakkan di saung. Ada tausiah singkat sebelum acara santai.
Setelah makan siang, dengan menu utama pepes ikan nila yang sangat lezat bikinan bu Nani, kami memutuskan untuk berkeliling di sekitar saung sambil bernarsis ria tentu saja.
Foto selfie, foto bersama juga foto couple, mewarnai acara kliling-kliling kami, sambil memanfaatkan indahnya pemandangan. Namun foto couple hanya dilakukan oleh Bu Nani, karena hanya Bu Nani yang membawa serta pasangannya yaitu Pak Doni :)
Mendung tebal mulai menyelimuti langit. Kami memutuskan untuk kembali ke saung.
Jam sudah menunjukkan pukul dua siang. Rasanya sudah cukup acara santainya. Selain karena lelah, kami juga harus mengejar waktu agar tidak terjebak kemacetan, karena sore hari merupakan jam pulang kantor.
Setelah menikmati rujak yang kami bawa, kami pun segera berkemas.
Puas menikmati pemandangan yang indah, kami pun pulang dengan membawa banyak kesan. Kesan keakraban, kesan kekompakkan, kesan persaudaraan, dan juga kesan kesegaran. Mudah-mudahan dengan ini semua, kami menjadi lebih siap menjalankan tugas-tugas kami berikutnya. [SK]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar